Perjalanan Menuju Kematian

Rabu, 14 Mei 2014
Saat bayi mata melihat alam baru ¦ Hanya bisa menangis apapun ia tak tahu ¦ Wajah mungil tiada kotor dalam Qolbu ¦ Tak berdosa dgn wajah begitu lucu

Ia beranjak menjadi remaja ¦ Mulai tahu apa itu dunia ¦ Mencari jati diri disetiap hela ¦ Walau kadang terjatuh disayat luka

Ia Dewasa di kehidupan ¦ Wajib mandiri mencari penghidupan ¦ Menentukan sikap demi kehormatan ¦ ia harus hidup tak lagi sendirian

Waktu berjalan ia pun tua ¦ Wajah pucat rambut uban ia punya ¦ ia menjadi anak kecil yg kedua ¦ Hidup menunggu ajal segera menyapa

0 komentar:

Posting Komentar